Tentang Sistem dalam Buku Jurus Playboy (8)

ebanyakan cowok mendefinisikan keberhasilan menggaet cewek sebagai sesuatu yang kebetulan terjadi kepadanya. Dengarkan cara mereka berbicara tentang hal ini, dan Anda akan mengerti maksud saya. Kata-diajak bahkan kata-kata semuanya menunjukkan seolah-olah hal itu terjadi secara tidak sengaja.
Jika Anda memperhatikan, Anda tahu bahwa Anda dan saya tidak tertarik menjadi cowok yang hanya kebetulan berada di situasi yang baik. Kita adalah tipe cowok yang menciptakan situasi yang baik.
Cewek, dan saya yakin ini tidak mengejutkan bertindak sedikit berbeda dibanding cowok. Alih-alih selalu ingin memegang tanggung jawab atas sesuatu, cewek lebih tertarik untuk memiliki sesuatu yang disebut “cewek suka” , ini memungkinkan adanya kendali atas apa yang terjadi, sembari tetap memungkinkan adanya dalih bahwa apapun yang terjadi adalah  murni ketidaksengajaan.
Pergilah ke bar dan tanyakanlah ke semua cewek yang Anda temui mengapa mereka berada di bar tersebut. Sangat jarang Anda menjadi cowok dan bersenang jika Anda memikirkannya lebih lanjut, bar bukanlah tempat yang bagus untuk aktivitas-aktivitas tersebut.
Jika Anda ingin bertemu dengan teman, mungkin seharusnya Anda pergi ke tempat lain yang lebih sunyi dan lebih tenang supaya kalian bisa ngobrol dengan lebih kondusif. Dan Anda bisa minum-minum dengan lebih mudah dan jauh lebih murah di rumah.
Banyak cewek tidak mau mengakui bahwa mereka berada di bar untuk ketemu cowok-cowok. Disinilah “plausible deniability” hadir. Cewek butuh alasan untuk menjelaskan mengapa mereka ada di situasi tertentu, dan adalah tugas Anda untuk memberikan alasan itu kepada mereka.
Sikap tersebut mungkin tidak bisa diterima bagi cowok, tetapi cewek kadang-kadang secara pasif membiarkan hal-hal terjadi pada mereka karena itu sesuai dengan peran gender perempuan.
Untuk memenuhi peran gender laki-laki, Anda harus menghapuskan gagasan bahwa Anda kehilangan kendali atas keberhasilan Anda menggaet cewek. Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah berhenti menggunakan kata karena terus menerus mengatakan hal tersebut akan melanggengkan situasi.
Seorang Playboy tahu bahwa itu bukanlah hal yang terjadi secara insidental, jadi mulailah mengendalikan pikiran Anda dengan mengendalikan mulut Anda.
Anda bertanggung jawab atas segalanya yang terjadi kepada Anda, baik ataupun buruk. Jika Anda berhasil mendapatkan cewek, itu karena Anda menciptakan situasinya. Jika Anda gagal mendapatkan cewek, Anda juga harus bertanggung jawab atas kegagalan  tersebut.
Jangan takut, ini tidak semenakutkan yang Anda bayangkan! Di bab ini, Anda akan mempelajari sebuah sistem yang akan mengajarkan kepada Anda segala hal yang Anda perlu tahu untuk berhasil merebut perhatian cewek, mulai dari sebelum Anda bertemu dengannya sampai tips bagaimana melanjutkan hubungan apapun dengan cewek manapun yang Anda inginkan.
Ada sebuah teori psikologi tersembunyi yang 99.99 persen cowok di dunia ini tak ketahui.
Butuh waktu lama untuk saya menemukannya, dan setelah saya mulai mempelajarinya saya merasa informasi dalam topik ini terlalu sulit untuk dipahami.
Apa yang akan Anda baca disebut peta interaksi (map of interaction) adalah versi yang lebih detil dan lebih lengkap dari pengetahuan yang telah saya pelajari.
Peta interaksi itu seperti peta perjalanan. Kapankah Anda menggunakan peta? Anda menggunakan peta ketika Anda ingin pergi ke suatu tempat tetapi tidak tahu jalannya.
Anda melihat peta untuk mendapatkan arah, lalu mengeceknya lagi secara berkala seiring Anda berjalan untuk memastikan Anda berada di jalur yang tepat. Jika Anda tersesat, Anda ambil lagi peta tersebut dan mencari cara kembali ke jalur yang tepat.
Alih- alih memberikan arah menuju lokasi tertentu, peta interaksi menggambarkan cara bermanuver dalam berbagai situasi sosial. Butuh sedikit waktu untuk mempelajari caranya mengendalikan dengan tepat situasi-situasi tersebut sedemikian rupa supaya kemampuan yang terlalu bernilai untuk Anda ketahui.
Peta interaksi terdiri atas empat fase: attraction (ketertarikan), rapport (hubungan baik), seduction (rayuan), dan relationship balance (keseimbangan hubungan).
Manusia alaminya melalui tahap-tahap ini ketika bertemu dengan seseorang (meski, tentu saja, kalau Anda bertemu dengan cowok, Anda akan melewati tahap seduction !). Anda bisa melewati tahap manapun yang Anda mau, tetapi melakukan hal itu ada konsekuensinya.
Untungnya, konsekuensinya bisa diprediksi. Jika Anda melewati tahap attraction , Anda akan jatuh ke dalam friendzone . Jika Anda melewati tahap rapport, Anda akan menghadapi banyak hambatan, dan hubungan apapun yang berkembang setelahnya akan berhadapan dengan masalah kepercayaan.
Jika Anda melewati tahap seduction, Anda akan mendapati hubungan Anda tak bergairah dan, akhirnya, jika Anda melewati tahap relationship balance, Anda akan terus menerus berpindah dari satu cewek ke cewek lain.
Setelah Anda memahami dengan baik cara kerja sistem ini, akan tetapi, Anda harus secara tidak sengaja melanggar beberapa aturan yang ada karena Anda akan mempunyai kemampuan untuk kembali ke tahap apapun yang Anda mau dan menyelesaikan masalah apapun yang mungkin terjadi.
Menjadi seorang Playboy berarti mengetahui bahwa Anda bisa merusak suasana dan tetap memiliki kekuatan untuk menjadikan keadaan kembali normal.
Sekarang setelah kita mengetahui semuanya, mari kita menuju ke fase pertama: attraction. Ada tiga sub-tahap dalam attraction, disebut introduction (perkenalan), demonstratinghighvalue (menunjukkan nilai tinggi), dan qualifying (kualifikasi). Kita akan membahasnya secara rinci satu per satu

0 Response to "Tentang Sistem dalam Buku Jurus Playboy (8)"

Post a Comment