Jangan pernah menjadi pengemis cinta wanita (mind set dasar bagi basic think pria postmodern)


Ini adalah salah satu notes dasar sebagai pola pikir atau paradigma yang wajib Anda tanamkan dalam otak Anda, jika Anda ingin sukses dengan wanita.
Langsung saja…
Salah satu karakteristik anak berumur 6-10 tahun adalah merengek. Jika Anda memperhatikan sekelompok anak kecil mana pun juga, Anda akan melihat mereka merengek untuk mendapatkan sesuatu yang mereka inginkan.
Saya tidak tahu pasti apakah itu ciri secara genetika atau budaya, tetapi begitulah keadaannya.
Tahankah Anda mendengar suara menggangu dari seorang anak yang berkata "mama, aku tidak mau tidur!" atau bayangkan pernyataan tersebut dijeritkan di samping telinga Anda oleh seorang anak yang menangis dan memukuli tinjunya ke dinding.
Wah… bosan banget bukan…
Belum lama ini saya makan siang bersama wildan salah satu teman saya.Dia membawa anaknya yang berumur enam tahun, Dody. Wildan Adalah seorang ayah tunggal yang bercerai dan mencari wanita. Selama makan siang Dody diam saja, sementara kami membicarakan strategi kencan. Begitu kami membayar bon. Dody marah-marah karena Wildan tidak membelikannya hidangan penutup kedua.
Dody menjerit, memukul-mukul meja dan meludahi kami, orang-orang disekitar kami mulai memperhatikan, Wildan minta maaf pada saya dan kelihatan malu, akhirnya dengan putus asa, setelah Dody menjerit selama lima menit, Wildan menyerah dan memesan satu piring es krim yang kedua.
Cara Dody marah-marah karena tidak mendapatkan apa yang di inginkannya sama persis dengan cara banyak pria berusaha mendapatkan sesuatu dari wanita.
Jika wanita berkata "tidak" maka pria akan berusaha memanipulasi dan membujuk wanita, atau sang pria menjadi kecewa sekali dan mencibir. Cara umum lain untuk mendapatkan cinta sesuatu dari wanita adalah dengan memohon-mohon pada wanita, kelakukan-kelalukan tersebut mencerminkan naluri memenuhi kebutuhan. Dari sudut pandang saya pribadi kelakuan-kelakuan tersebut tidak lain dari MERENGEK.
Jelas, orang-orang tidak menghormati rengekan, hal itu kekanak-kanakan, tidak layak dihargai, mereka adalah orang-orang yang tidak bisa menjaga diri sendiri, dan pecundang yang bisa di manfaatkan.
Orang dewasa mengeritik keras para perengek, harga besar yang harus di bayar perengek adalah KEHILANGAN KEHORMATAN dari orang disekitarnya. Sekalipun Anda tidak menyadarinya, mungkin saja Anda memohon-mohon pada wanita seperti anak kecil minta es krim.
Ketika Anda memohon pada wanita, dia akan menganggap Anda seperti cacing, jika wanita itu punya adik berumur 6 tahun, dia akan melihat Anda sebagai teman bermain adiknya atau tidak beda dengan adiknya tersebut, dia tiak akan menghormati Anda lagi.
Beberapa wanita akan memindahkan Anda dari kategori dewasa menjadi kategori anak-anak, bisa jadi dia tidak akan pernah tertarik pada Anda, bisa saja dia berfikir Anda adalah anak ingusan dan akan memanfaatkan dirinya.
Anda tahu? Ada beberapa hal lebih penting dari mendapatkan sesuatu dari wanita, bagi pria sejati kehormatan jauh lebih penting dari pengalaman bercinta dengan wanita. Di sisi lain, semakin besar kehormatan Anda semakin mudah berhasil dengan wanita, disisi lainnya, terkadang Anda bisa mendapatkan wanita dengan melempar kehormatan Anda. memohon dan merengek, adalah hal yang tidak akan pernah dilakukan seorang pria yang berkualitas.
Saya berikan satu contoh sederhana dari merengek : seorang pria keluar dengan seorang wanita. Si pria memiliki pengalaman yang rendah tentang cara merayu wanita, pada saat sang pria ingin berciuman wanita menolak, si priapun memohon dengan "aduh, ayolah", "kamu gak sayang aku ya?", "koq kamu gitu sih?", "kamu gak suka ma aku ya?", " aku kan udah berikan apa yang kamu mau?". Sampai akhirnya si wanita menyerah dan memberikan ciuman yang tidak memuaskan bagi sang wanita.
Merengek bisa mendapatkan apa yang Anda mau, tapi ingat resikonya.
Pertama : jika memang kali ini teknik merengek berhasil, tidak akan berhasil lagi di masa depan, merengek menggerogoti kehormatan Anda, dan pria tanpa kehormatan tidak akan membuat wanita tertarik.
Kedua : bagaimana Anda mengejar wanita sama dengan Anda mengejar kehidupan, jika Anda mampu bersenang-senang dan mengejar tujuan tanpa terobsesi dengan hasilnya, Anda akan berhasil dengan hidup dan wanita, namun jika Anda terbiasa merengek pada wanita, Anda akan jadi pengemis dalam dunia Anda sendiri, Anda akan memohon-mohon pada bos Anda, pada pedagang, orang tua, siapa saja, Anda akan jadi pecundang sejati tanpa harga diri dan kehormatan.
Tiga : wanita jadi kejam dan memanfaatkan perengek, pria tanpa harga diri, wanita akan menguras uang Anda, waktu dan akan mempermainkan Anda, memanfaatkan Anda dan akhirnya menendang Anda begitu saja, dalam prosesnya dia sengaja membuat Anda menderita.
Seorang wanita mengatakan pada saya tentang pria yang selalu merengek padanya, "pria itu akan merengek kapanpun", dan sang wanita menilai pria itu menjijikkan, hasilnya dia membuat pria itu membelikan banyak hadiah mahal, bahkan dia membuat pria itu membuatkan kartu kredit sehingga dia bisa membeli banyak baju mahal.
Kesalahan pada pria ini ada tiga. Pertama : pria ini tidak sadar dia sedang di manfaatkan dan dihukum karena merengek. Dia kehilangan harga dirinya dan terlalu naïf untuk menyadarinya. Dua : dia tidak memperhatikan bahwa dia terlalu memaksakan keinginannya pada wanita. Tiga : dia pasti kehilangan wanita itu atau sebenarnya dia tidak mendapatkan wanita itu, dan sang wanita pasti akan segera bosan dan menyingkirkannya.
Nah, tujuan notes ini adalah, saya ingin Anda berfokus pada keadaan eksternal dan mengoreksi diri Anda, saya ingin Anda melihat bagian dari mana yang bisa Anda robah, dan apa yang bisa Anda rubah untuk menciptakan situasi seperti yang Anda inginkan.
Pria suka menyalahkan wanita karena masalah mereka sendiri, tetap menyalahkan adalah bentuk lain dari merengek, merengek, memohon dan menghiba untuk mendapatkan sesuatu dari wanita adalah sikap yang harus Anda hindari dan hentikan jika Anda ingin sukses dengan wanita.
Pembahasan ini tidak Jauh berbeda dengan pembahasan notes NEDDY ATAU BUTUH , yang menjelaskan bahwa merengek atau memohon pada wanita tidak akan berhasil mendapatkan apa yang Anda impikan.
Tapi pada dasarnya mereka pria –pria yang memiliki pengetahuan yang minim tentang romansa, selalu melakukan teknik merengek dan memohon ini, mereka mengharapkan belas kasihan seorang wanita untuk mencintai mereka, sehingga mereka terjerat untuk melakukan apapun untuk mempertahankan wanita di sisinya.
Apakah Anda pernah melakukannya ?
Hanya pria sejati yang terlepas dari sikap ini, sedangkan pria biasa secara umum melakukannya.
Saya jelaskan kembali bahwa : seorang wanita memimpikan pria pemimpin yang akan memberi mereka sebuah pengalama baru, hidup baru dan memimpikan seorang pria yang bisa membuat hidup merekalebih berwarna dan berarti, jelas, pria perengek bukan impian para wanita.
Nah, semoga dengan pembahasan ini bisa memperbaiki pola pikir Anda tentang romansa, saya tidak ingin kesalahan-kesalahan yang tanpa Anda sadari Anda lakukan tidak terulang lagi di masa depan, meskipun pembahasan ini sangat sederhana, tetapi isinya sangat bermanfaat bagi kesuksesan romansa Anda.
Masih banyak bentuk pola pikir yang membangun segera saya berikan, dan pola pikir ini wajib anda miliki jika Anda ingin segera mendapatkan wanita impian Anda.
Sering berkunjung di web saya www.embrace.webnode.com dan jika Anda tidak ingin ketinggalan notes atau info terbaru , silahkan jadikan profile saya sebagai homepage Anda.

Jangan ragu untuk berkomentar atau memberi kritik yang membangun.

Indahnya berbagi cerita dan cinta terhadap orang lain seperti Anda.

Salam revolusi cinta.
Jangan pernah menjadi pria perengek.

1 Response to "Jangan pernah menjadi pengemis cinta wanita (mind set dasar bagi basic think pria postmodern)"