Sogokan tidak akan menumbuhkan cinta (ketika pria memilih membeli wanita melalui apa yang diberikannya daripada menaklukannya)


Belakangan ini saya yakin Anda sudah sering mendengar kata menyuap atau menyogok dalam berita atau sekedar obrolan warung kopi, baik itu di lingkungan hidup Anda, atau terdengar melalui Televisi atau radio.
Dan saya yakin serta merasa pasti Anda sudah mengerti arti menyuap atau menyogok tersebut.
Tanpa disadari bahwa sudah terlalu banyak orang melakukan cara yang salah agar bisa mencapai tujuannya.
Seorang tersangka menyuap hakim/jaksa agar bisa lepas dari hukuman.
Seorang mahasiswa menyuap dosennya agar diberi nilai yang bagus.
Seorang pelanggar lalu lintas menyuap polisi agar bisa lepas dari tilang.
Dan masih banyak contoh kasus suap-suap lainnya yang sering kita dengar bahkan mungkin pernah kita lakukan, hanya dengan tujuan agar kita bisa lepas dan mudah untuk mencapai suatu tujuan.
Tapi bukan hal ini yang ingin saya bahas disini.Dan apakah trik atau cara menyuap atau menyogok bisa berhasil bila di lakukan pada kehidupan romance?
Apakah dengan menyuap atau menyogok seperti banyak membelikan hadiah atau barang yang diinginkannya Anda bisa mendapatkan wanita idaman Anda?
Ok... Langsung saja…
Masih teringat jelas sebuah cerita dari ketololan yang saya lakukan sekitar 13 tahun yang lalu ketika saya melakukan PDKT pada salah satu wanita tercantik dan saat itu saya masih duduk dibangku SMA.Setelah saya mendapatkan alamat rumahnya (belum ada HP jaman dulu.. Wkwkwkwk...) dan berhasil mengajak dia untuk kencan.
Skenario disusun berdasarkan pendapat teman-teman dekat, film-film romantis, rangkaian lirik lagu yang mellow dan tentunya pengalaman PDKT saya sebelumnya.
Skenario PDKT pertama : Nonton, Makan, sebelum pulang beliin boneka kesukaannnya.
Memang kelihatan skenario yang biasa-biasa saja, dan saya yakin bukan saya saja yang pernah melakukannya, dengan cara Nonton, makan dan beliin boneka sekaligus bisa menunjukkan kalau saya bukan cowo kere yang hanya bermodalkan tampang doank.
Jika dalam PDKT pertama belum ada tanda-tanda sang wanita merasa tetarik, ulangi lagi skenario tersebut dengan nonton ditempat yang lebih keren, Makan ditempat mahal dengan suasana yang romantis, dan pas pulangnya beliin barang-barang yang lebih mahal.
Hasil apa coba yang saya dapatkan? Semua yang saya lakukan hanya sia-sia belaka, sedikitpun tidak mengantarkan saya pada tujuan yang selama ini saya impikan yaitu bisa berpacaran dengan dirinya, saya berakhir dengan sakit hati plus dengan dompet kosong dan yang pasti waktu yang sudah terbuang percuma.
Apakah Anda melihat ada yang salah dengan skenario hang saya lakukan tersebut? Apa semua saran teman-teman memang salah. Apa semua film romantis itu hanya sekedar skenario belaka, atau semua lirik lagu-lagu mellow yang tercipta hanya sekedar impian semata.
Atau memang PDTK dengan cara bayarain dan beliin ini itu memang salah.
YUP... Itulah yang salah, dan ini yang saya sebut sebagai sogokan tidak akan menumbuhkan rasa cinta. Karena yang ada Anda hanya membeli perhatiaannya dia, bukan menundukan hatinya.
Dan jika Andapun juga ikut melakukan skenario diatas, saya tahu, Anda pasti membantah kalau semua yang Anda berikan kepada sang wanita bukan sogokan, bukan suapan, Anda ikhlas, tujuan utamanya hanya nunjukin kalau Anda bisa memberikan atau mau berkorban demi orang yang Anda cintai, plus Anda bisa membahagiakan sang wanita.
Tapi kenyataannya Anda menyuapnya bung.
Bahkan sebelum kencan kedua dimulai Anda pasti berpikir "jenis suapan apa lagi yang akan anda berikan", "kejutan hadiah seperti apa yang harus Anda belikan".
Ingat, rasa tertarik itu tidak bisa dipaksakan apalagi dengan cara memberikan barang-barang mewah, jangan merasa senang ketika melihat sang wanita tersenyum atau bergelanyut manja pada Anda ketika Anda memberikan mereka hadiah yang mahal. Karena siapa juga yang tidak mau diberi hadiah yang mahal secara gratis.
Rasa yang ada adalah pemanfaatan saja.. TIDAK LEBIH.Anda sadarkah dengan hal itu…?
Jadi gimana caranya? Masa gue nggak bayarin, ntar sang cewe bisa mencap gue sebagai cowo kere donk, dan masa cewe yang harus bayarin makan dan nonton?
Saya bukannya melarang Anda untuk tidak membayari wanita makan atau nonton, tapi selama Anda membayari makan sang wanita dengan dasar berharap, detik itu juga sang wanita sudah merasa ilfil terhadap Anda, dan parahnya Anda sudah disamakan dengan pria-pria lain yang ngejar-ngejar dia.
Saya akan jelaskan lebih spesifik lagi.
> Dari awal Anda sudah tunjukkan kalau Anda tertarik pada sang wanita dan Secara tidak sadar sang wanita sudah tahu maksud dari tujuan Anda mengajak dia makan dan nonton,
> Dari awal PDKT saat kencan Anda sudah terjebak untuk selalu memberikan atau membayarkan makan, nonton dan membelikan barang-barang mewah untuk mempertahankan perhatian sang wanita terhadap Anda.
> Dengan cara dan sikap Anda yang sama dengan pria-pria standar, membuat sang wanita tidak merespon bahkan menganggap Anda hanya seorang pria murahan yang selalu kesepian.
> Dan Parahnya semua pemberian Anda yang membuat wanita tidak ingin lagi bertemu dengan Anda, karena dia merasa disogok untuk bisa bertemu dengan Anda di lain waktu.
> Sikap tingkah laku dan ucapan Anda yang sering menjebak Anda, salah satu contoh disaat Anda menawarkan barang-barang mewah, secara tidak sadar sang wanita menyimpulkan "gue akan berikan apapun yang kamu mau, gue akan korbankan apa saja untuk kamu, jadi sukailah gue karena cuma cara ini yang bisa gue lakuin untuk membuat kamu tertarik".
SANGAT MENYEDIHKAN BUKAN.... :)Yang INTINYA, semua cara yang Anda lakukan tidak sedikitpun bisa menumbuhkan cymestery atau butir-butir cinta pada sang wanita. Bahkan parahnya Anda akan disamakan dengan pria-pria yang sebelumnya dia tolak.
Jadi mulai detik ini, dan setelah membaca post notes saya ini, semoga Anda sadar dengan cara Anda yang selama ini membuat Anda jomlo dan selalu gagal cinta. jadilah diri Anda sendiri (dalam artian seuaikan dengan situasi dan keadaan) bukan orang lain, karena pria yang NORMAL sangat powerful dimata para wanita cantik.
MULAI DETIK INI BERHENTILAH BERSIKAP SEPERTI PRIA-PRIA LAIN YANG MENGGUNAKAN SOGOKAN ATAU SUAPAN UNTUK MEMBUAT WANITA TERTARIK, CUKUPLAH SELAMA INI ANDA BERKORBAN UNTUK WANITA, JANGAN PERNAH ULANGI LAGI.
JADILAH PRIA IDAMAN YANG MENARIK YANG MEMBUAT PARA WANITA CANTIK BERKORBAN UNTUK MENDAPATKAN ANDA.
APA BISA…. ??? SELAGI ANDA MAU BEROBAH, SAYA AKAN SELALU MEMBANTU ANDA.
Saya akan postkan bagaimana menjadi diri sendiri di notes yang lain.

Indahnya berbagi cerita dan cinta terhadap orang lain seperti Anda.

Salam revolusi cinta.
Be loved love.

0 Response to "Sogokan tidak akan menumbuhkan cinta (ketika pria memilih membeli wanita melalui apa yang diberikannya daripada menaklukannya)"

Post a Comment